A Street Cat Named Bob

bob cat FA.cdr
Judul: A Street Cat Named Bob
Penulis: James Bowen
Penerjemah: Istiani Prajoko
Penerbit: Serambi
Tebal: 317

“Ketika melihatku bersama kucingku, orang-orang memandangku dengan lebih lembut, yang membuatku merasa dimanusiakan. Terutama karena aku selama ini merasa sudah tidak dianggap sebagai manusia. Entah bagaimana, keberadaan kucing itu membuatku mendapatkan kembali identitasku. Setelah kehilangan identitas sebagai seseorang, aku sekarang merasa di-manusia-kan kembali.” (halaman 104).

Ini kisah tentang persahabatan seekor kucing dan pemuda pengamen di kota London. James, nama pria itu menemukan Bob, seekor kucing jantan di koridor pintu apartemennya. James menolong Bob, yang saat itu terluka. Setelah beberapa kali berusaha untuk melepaskan kucing itu agar pergi dan gagal, James kemudian memutuskan untuk mengadopsi Bob. Walau awalnya dipenuhi oleh keraguan karena James sendiri sedang dalam masa penyembuhan dari ketergantungan terhadap narkoba, kehadiran Bob ternyata mampu membuat James menata hidupnya kembali. Kehadiran Bob membuat James mulai memperhatikan dirinya. Ia bertekad untuk bersih dari pengaruh obat-obatan. Bob juga membuat James merasa bertanggung jawab. Maka, persahabatan diantara mereka pun terjalin erat sejak saat itu.

Bob dan James seperti layaknya saudara kembar, keduanya saling memahami dengan cara mereka masing-masing. Bagi James, Bob mengingatkan akan dirinya. Bob adalah kucing liar, yang mungkin menghabiskan hari-harinya di jalan. Sama halnya dengan Bob, James pun menghabiskan hari-harinya di jalanan. Dan hidup di jalanan tidak pernah pasti. Maka, keduanya selalu bersiap-siap menerima yang tak terduga. Pertikaian, perselisihan, pelecehan senantiasa menghampiri.

Perubahan besar yang dibawa oleh Bob adalah menyadarkan James bahwa ia mulai bisa memercayai dan meyakini orang lain. Kemurahan dan kebaikan hati yang diperlihatkan orang-orang kepada Bob membuat James menemukan kembali sisi baik manusia.

Kisah yang mengharukan. Buku ini mengajarkan kita bahwa anugerah bisa diperoleh dari mana saja. Hewan, tumbuhan, serta keindahan alam memunculkan sisi-sisi kemanusiaan pada diri kita yang kadang luput oleh lautan kesibukan.

Buku ini ditulis sendiri oleh James dan termasuk ke dalam deretan buku-buku best seller di negaranya.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.