The Martian

the-martian_20160127145159
Judul: The Martian
Penulis: Andy Weir
Alih bahasa: Rosemary Kesauli
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit: 2011, 2014
Tebal: 527

The Martian berkisah tentang seorang astronaut yang berjuang untuk bertahan hidup di Mars. Si tokoh, Watney, adalah seorang ahli botani yang turut dalam program NASA yang dinamai dengan Ares. Ares memiliki misi mencoba menggapai Mars untuk mengirim orang-orang ke planet lain untuk pertama kalinya, mengembangkan cakrawala pengetahuan dan misi kemanusiaan lainnya. Kru Ares 1 dan Ares 2 berhasil menjalankan tugas dan kembali pulang ke bumi dengan selamat sebagai pahlawan. Bagaimana dengan Ares 3? Ares 3 adalah program NASA yang diikuti oleh Watney.

Seperti para pendahulunya, semua misi Ares menggunakan Hermes, nama pesawat angkasa yang membawa para kru untuk pulang-pergi ke Mars.
Tahu nggak? Ternyata untuk mengirim para kru ke Mars, mereka (NASA) terlebih dahulu harus mengirim semua perlengkapan yang dibutuhkan Ares 3 ke Mars. Dan itu memakan waktu tiga tahun. Setelah NASA memastikan semua perlengkapan berhasil mencapai permukaan dengan selamat, baru lah mereka memberangkatkan para kru Ares 3 menuju Mars.

Para kru kemudian menggunakan kendaran yang diberi nama MAV. MAV adalah kendaraan untuk turun dan naik dari Mars. Kendaraan ini pula yang akan mengantarkan mereka kembali ke Hermes setelah operasi permukaan planet selesai.

Nah, ini lah awal kisah Watney, sang astronaut yang diduga tewas dan hilang di Mars. Ketika sedang melakukan operasi permukaan, Mars diterjang badai pasir. Mulanya para kru diminta untuk berteduh di bawah HAB. Namun kemudian pihak NASA memerintahkan agar mereka kembali ke MAV dikarenakan kecepatan angin yang semakin tinggi. Dalam perjalanan dari HAB menuju MAV, terjadilah insiden yang menyebabkan Watney terlempar dan terpisah dari kawan-kawannya. Dalam kebimbangan dan perintah NASA yang semakin mendesak dengan terpaksa para kru meninggalkan Watney setelah sang komandan gagal menemukan Watney.

Bagaimana kehidupan Watney selanjutnya di Mars? Apa yang menyebabkan ia selamat dari kecelakaan yang menimpanya di badai pasir? Dan bagaimana cara awak NASA di bumi membawanya kembali ke bumi?

Ulasan
Apa yang kamu rasakan ketika mengetahui dirimu berada di tempat yang ekstrim, sendirian dan kemungkinan untuk bertahan hidup barangkali tinggal menghitung hari? Putus asa, marah, ketakutan?

Putus asa adalah hal pertama yang juga dirasakan Watney. Namun kemudian, bagi seorang Watney, dengan karakternya yang humoris dan pantang menyerah ia bertekad untuk bisa bertahan hidup. Untungnya, ia seorang ahli botani. Tempat yang tandus, gersang dan tidak memungkinkan bagi bertumbuhnya tanaman barangkali bisa menjadi semacam tantangan sekaligus penentu keberlangsungan hidup sang astronaut. Menyediakan pasokan pangan adalah hal pertama yang harus ia persiapkan. Tidak hanya proses mempersiapkan lahan berkebun di Mars yang membuat kita sebagai pembaca akan terkagum-kagum membaca buku ini. Cara Watney memecahkan masalah dengan melibatkan semua unsur ilmu pengetahuan dan teknologi membangkitkan rasa cinta dan keingintahuan yang lebih mendalam terhadap ilmu pengetahuan. Sepertinya buku ini pas banget buat pelajar yang sedang kehilangan minat belajar fisika, matematika, kimia, dan biologi :). Tidak hanya itu, dari karakter Watney sebenarnya kita bisa belajar bagaimana ia berinteraksi dengan diri dan sekitarnya. Perjuangan Watney bertahan hidup di Mars tidak selalu mulus dan lancar. Namun berbekal semangat hidup untuk mempertahankan diri, kerja keras dan rasa humor, Watney mampu menguatkan dirinya untuk pantang menyerah.

Hm, jadi apa pesan moral buku ini? Salah satunya adalah jangan pernah meremehkan pelajaran apapun, karena semua ilmu saling terhubung, saling terkait untuk membekali manusia agar dapat berjuang mempertahankan hidup di bumi, planet terindah dan nyaman untuk ditempati bagi semua penduduk bumi.

Sebagai tambahan, saya mendiskusikan buku ini dengan partner. Dia bilang, The Martian menyuguhkan kondisi-kondisi yang masuk akal. Secara logika, solusi yang ditawarkan atas peristiwa di buku ini dapat diterima seiring dengan kemajuan teknologi yang mengikutinya.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.